Wanitapedia – Landasan sosiologi pendidikan adalah salah satu landasan pendidikan yang bersumber dari ilmu sosiologi. Landasan ini membahas tentang hubungan antara pendidikan dan masyarakat. Pendidikan tidak dapat dipisahkan dari masyarakat, karena pendidikan merupakan bagian dari masyarakat dan masyarakat merupakan tempat berlangsungnya pendidikan.
Dalam sistem pendidikan Indonesia, landasan sosiologi pendidikan memiliki peran yang sangat penting. Landasan ini menjadi dasar bagi pengembangan dan pelaksanaan pendidikan di Indonesia. Landasan sosiologi pendidikan memberikan pemahaman tentang pentingnya pendidikan bagi masyarakat dan pentingnya integrasi antara pendidikan dan masyarakat.
Berikut ini adalah beberapa contoh landasan sosiologi pendidikan dalam sistem pendidikan Indonesia:
- Integrasi antara lingkungan keluarga, sekolah, dan masyarakat
Lingkungan keluarga, sekolah, dan masyarakat merupakan tiga lingkungan yang saling terkait dalam proses pendidikan. Lingkungan keluarga merupakan lingkungan pertama yang membentuk kepribadian anak. Lingkungan sekolah merupakan tempat anak belajar dan mengembangkan diri. Lingkungan masyarakat merupakan tempat anak bersosialisasi dan menerapkan ilmu yang telah diperolehnya di sekolah.
Pada sistem pendidikan Indonesia, integrasi antara ketiga lingkungan tersebut menjadi salah satu hal yang penting. Hal ini tercermin dalam kurikulum pendidikan yang menekankan pentingnya peran orang tua dan masyarakat dalam pendidikan. Selain itu, pemerintah juga telah membentuk berbagai program untuk meningkatkan sinergi antara pendidikan dan masyarakat, seperti program Gerakan Literasi Nasional dan program Pendidikan Keluarga.
- Pemahaman tentang keragaman masyarakat Indonesia
Indonesia merupakan negara yang kaya akan keragaman, baik dari segi suku, agama, ras, maupun budaya. Keragaman ini perlu diakui dan dihormati dalam proses pendidikan. Pendidikan harus mampu mempersiapkan peserta didik untuk hidup di tengah-tengah masyarakat yang majemuk.
Pemahaman tentang keragaman masyarakat Indonesia tercermin dalam kurikulum pendidikan Indonesia. Kurikulum pendidikan Indonesia menekankan pentingnya nilai-nilai toleransi, gotong royong, dan kebersamaan. Selain itu, pemerintah juga telah membentuk berbagai program untuk meningkatkan pemahaman peserta didik tentang keragaman masyarakat Indonesia, seperti program Pendidikan Karakter dan program Pendidikan Multikultural.
- Pemanfaatan sumber daya masyarakat dalam pendidikan
Sumber daya masyarakat, seperti tenaga pendidik, sarana dan prasarana, serta budaya, dapat dimanfaatkan dalam pendidikan. Pemanfaatan sumber daya masyarakat dapat meningkatkan kualitas pendidikan dan menjadikan pendidikan lebih relevan dengan kebutuhan masyarakat.
Pemanfaatan sumber daya masyarakat tercermin dalam berbagai program pendidikan di Indonesia. Misalnya, program Pendidikan Kecakapan Hidup yang memanfaatkan tenaga pendidik dari masyarakat setempat, program Sekolah Berbasis Masyarakat yang memanfaatkan sarana dan prasarana dari masyarakat setempat, dan program Pendidikan Tradisional yang memanfaatkan budaya masyarakat setempat.
Demikianlah beberapa contoh landasan sosiologi pendidikan dalam sistem pendidikan Indonesia. Landasan sosiologi pendidikan memiliki peran yang sangat penting dalam pengembangan dan pelaksanaan pendidikan di Indonesia. Landasan ini menjadi dasar bagi pendidikan untuk dapat memenuhi kebutuhan masyarakat dan menghasilkan peserta didik yang siap menghadapi tantangan di masa depan.
Sistem parenting bukan hanya ada di lingkungan keluarga saja namun, berlaku juga di ruang lingkup sosial dan pendidikan karena bersangkut pada pertumbuhan dan perkembangan karakter anak.
